T Shirt: Defisini, Fungsi, dan Cara Memilih Ukuran yang Tepat
T-shirt adalah sebutan lain untuk kaus oblong. Apakah Sobat Torch sering menggunakannya untuk pakaian sehari-hari? T-shirt termasuk pakaian unisex yang paling sering digunakan selain kemeja. Harganya cukup terjangkau serta nyaman digunakan menjadi alasan utama banyak orang menggunakan t-shirt sebagai pakaian sehari-hari.
Namun, sebenarnya apa itu t-shirt? Bagaimana sejarahnya dalam dunia fashion? Untuk mengetahuinya secara lebih mendalam, mari simak pengertian dan sejarah t-shirt di bawah ini.
Apa Pengertian dari T-Shirt?
T-shirt merupakan jenis pakaian kaus oblong yang memiliki lengan pendek dari batas bahu sampai siku serta berleher bundar. Pada umumnya, t-shirt tidak memiliki kancing, kerah, dan saku. T-shirt bisa digunakan oleh pria maupun wanita dari berbagai usia. Bahkan anak kecil pun sering menggunakannya untuk outfit sehari-hari.
Pada zaman dahulu, kaus oblong sering digunakan untuk pakaian dalam. Namun, seiring berkembangnya zaman, t-shirt digunakan untuk pakaian sehari-hari, sehingga modelnya pun banyak dimodifikasi supaya lebih fashionable.
Bagaimana Sejarah T-Shirt dalam Dunia Fashion?
Awal mula berkembangnya t-shirt dalam dunia fashion yaitu saat dikenakan oleh Marlon Brando pada tahun 1947. Brando mengenakan kaus tersebut saat melakukan pentas pada teater yang berjudul A Street Named Desire di Broadway.
T-shirt yang digunakan Brando pertama kali yaitu berwarna abu-abu. Saat itu, sebagian penonton protes karena Brando menggunakan kaus oblong dalam pementasan. Hal ini dianggap tidak sopan dan dianggap sebagai tindakan pemberontakan. Akhirnya kondisi ini menjadi sebuah polemik yang cukup serius, lantaran sebagian orang berpendapat kalau pemakaian kaus oblong itu tidak beretika.
Meski demikian, pasca teater justru pemakaian t-shirt untuk pakaian sehari-hari makin marak. Bahkan t-shirt dianggap sebagai lambang kebebasan bagi anak muda. Hal ini justru membuat popularitas model pakaian ini makin naik, hingga perusahaan clothing berlomba-lomba memproduksinya dengan berbagai warna.
Penggunaan t-shirt makin menanjak setelah Brando menjadi bintang iklan salah satu perusahaan yang memproduksi t-shirt. Apalagi pemakaiannya dipadupadankan dengan dengan celana jeans dan jaket kulit.
Dikarenakan maraknya penggunaan t-shirt tersebut, pada tahun 1961 sebuah organisasi bernama Underwear Institute menuntut agar kaus oblong ini diakui sebagai salah satu baju sopan seperti baju lainnya. Nah, sejak saat ini kaus oblong atau t-shirt menjadi bagian karya busana yang masuk ke dalam fashion dan bagian dari budaya mode.
Apa Saja Fungsi dari T-Shirt untuk Kegiatan Sehari-hari?
Apakah t-shirt adalah jenis pakaian yang mendominasi isi lemari Sobat Torch? T-shirt memang menjadi salah satu pakaian yang paling mudah untuk dipadupadankan serta cocok digunakan untuk berbagai kegiatan. Sehingga fungsi t-shirt ini bermacam-macam, seperti yang akan diuraikan di bawah ini.
1. Bisa Digunakan untuk Traveling
Sobat Torch yang hendak traveling ke luar kota untuk menikmati berbagai keindahan alam, bisa menggunakan t-shirt sebagai salah satu outfit liburan yang nyaman. Misalnya, Sobat Torch hendak menikmati keindahan alam pantai di Bali, maka kamu bisa menggunakan t-shirt polos dengan warna cerah supaya tidak menyerap panas dari paparan sinar matahari.
2. Untuk Olahraga
Berolahraga tidak selalu harus menggunakan kaus berbahan jersey. Saat ini banyak kaus yang diproduksi bisa menyerap keringat, seperti Suho Basic Tshirt dari Torch yang terbuat dari bahan TENCEL™ Modal. Serat pada bahan ini bisa mengatur regulasi suhu tubuh berkat kemampuan alaminya mengatur penyerapan dan pelepasan uap air.
Saat kamu hendak jalan-jalan atau hangout ke mall bersama keluarga dan teman-teman, kamu bisa menggunakan outfit yang nyaman dan lebih casual, tetapi tetap keren dan fashionable. Penggunaan outfit tersebut salah satunya menggunakan t-shirt berwarna yang bisa dipadukan dengan celana jeans dan kemeja.
4. Untuk Seragam Kerja
Beberapa perusahaan ada yang menerapkan sistem kerja serius tapi santai dengan menggunakan t-shirt sebagai seragam kerja. Penggunaan t-shirt ini tentu lebih santai dan kamu bisa bergerak lebih leluasa, terlebih pekerjaan yang kamu lakukan banyak dilakukan di lapangan.
Bagaimana Cara Memilih Ukuran T-Shirt yang Tepat?
Menggunakan t-shirt yang tepat dapat membuat Sobat Torch terlihat lebih stylish dan keren. Selain itu, pilih baju yang nyaman saat kamu menggunakannya. Nah, bagaimana sebenarnya memilih ukuran t-shirt yang tepat supaya nyaman dipandang serta tetap terlihat keren? Mari simak cara memilihnya pada uraian di bawah ini.
1. Bagian Pundak
Saat memilih t-shirt, Sobat Torch perlu memperhatikan jahitan sambungan antara bagian badan kaus dengan bagian lengan. Jahitan ini harus berada pada sudut tulang bahu, supaya kaus tidak terlihat kebesaran dan kekecilan. Jadi, cara memilih ukuran kaus yang pertama yaitu jahitan sambungannya terletak pada sudut tulang bahu.
Baca Juga: 5 Cara Mengukur Ukuran Celana yang Tepat
2. Bagian Lengan
Pada bagian lengan, terdapat ukuran kaus yang berbeda-beda. Ada yang panjangnya sepertiga, dua pertiga, hingga lengan panjang. Untuk Sobat Torch yang memiliki otot lengan, direkomendasikan menggunakan ukuran lengan kaus sepertiga atau dua pertiga. Pertimbangkan juga kenyamanannya saat kamu mengenakan kaus tersebut.
3. Panjang T-Shirt
Biasanya, panjang t-shirt normal yaitu berakhir di antara bagian bawah ikat pinggang hingga resleting celana. Pastikan Sobat Torch memilih ukuran yang tidak terlalu pendek, lantaran saat kamu membungkuk, bagian belakang tubuh kamu akan terlihat. Saat ini, penggunaan t-shirt oversize ala Korean fashion sedang marak. Sobat Torch bisa juga menggunakannya dengan mode seperti itu.
Apa Saja Perbedaan Shirt dan T-Shirt?
Apakah Sobat Torch masih suka keliru perbedaan antara shirt dan t-shirt? Shirt merupakan kemeja dan t-shirt adalah kaus oblong. Jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia, sekilas mungkin Sobat Torch sudah bisa memahami perbedaan antara shirt dan t-shirt. Tetapi, supaya kamu bisa memahaminya lebih dalam, simak beberapa perbedaannya di bawah ini.
1. Perbedaan pada Bagian Leher
Untuk shirt, biasanya pada bagian leher memiliki kerah. Sementara itu, t-shirt tidak berkerah. Pakaian yang menggunakan kerah biasanya terlihat lebih formal, sedangkan t-shirt lebih santai. Secara fungsi, kerah bisa melindungi bagian leher dari paparan sinar matahari dan merupakan bagian dari fashion.
2. Kancing
Shirt identik memiliki kancing pada bagian bawah kerah, baik itu kancing full hingga bawah maupun hanya setengah. Sedangkan t-shirt tidak memiliki kancing sama sekali. Dari segi bahan juga, shirt tidak melar dan sedikit melar, sementara t-shirt bisa melar dan memiliki banyak varian, mulai dari yang tipis hingga tebal.
3. Penggunaan
Shirt cenderung memiliki look yang lebih formal, lantaran berkerah dan berkancing. Berbeda dengan t-shirt yang biasanya digunakan untuk acara yang lebih santai, seperti hangout, traveling, dan olahraga. Namun, Sobat Torch bisa mengkombinasikan keduanya dengan menggunakan t-shirt polos sebagai dalaman dan shirt sebagai luaran.
Nah, itu dia informasi lengkap mengenai t-shirt, mulai dari definisi, sejarah, fungsi, hingga cara memilihnya. T-shirt adalah pakaian yang multifungsi, lantaran bisa digunakan untuk berbagai kegiatan. Bahkan bisa dipadukan dengan shirt untuk menghadiri acara semi formal.
Torch menyediakan shirt dan T-shirt jika kamu ingin menggunakannya untuk berbagai kegiatan. Sebagai contoh, ada Namjoon Oversized Tshirt yang terbuat bahan TENCEL™ Modal. T-shirt ini nyaman dipakai seharian, anti bau, warna tidak mudah pudar, dan bisa digunakan laki-laki maupun perempuan.
Penasaran dengan t-shirt tersebut? Sobat Torch dapat mengunjungi official website Torch sekarang juga untuk memilikinya.