Hanifa Muslima
Writer | Blogger | Sometimes Traveler
Halo, SobaTorch!
Kali ini kita akan berkenalan dengan Icak, salah satu SobaTorch yang pernah traveling keliling Asia. Penasaran dengan cerita dan pengalaman Icak sebagai solo traveler?
Yuk simak wawancara Torch dengan Icak di sini!
Hai Icak! Bisa cerita tentang diri kamu?
Nama saya Darmastyo (30), lebih akrab dipanggil Icak. Saya merupakan mantan karyawan sebuah perusahaan di kawasan Kuningan, Jakarta yang punya hobi traveling dan fotografi. Selepas berhenti dari perusahaan, saya memutuskan untuk jalan-jalan keliling Asia.
Icak, boleh ceritakan tentang awal mula mempunyai keinginan untuk keliling Asia?
Pada bulan Mei 2014, saya berhenti dari pekerjaan saya untuk melakukan perjalanan keliling Asia (mayoritas) menggunakan jalur darat. Selama perjalanan, saya mengumpulkan portofolio foto dari berbagai tempat di negara yang saya kunjungi. Berangkat sendirian, saya mulai perjalanan dari Bandung, melintasi Sumatera, menapaki Semenanjung Malaya, menuju Cina, Kyrgyzstan, Yordania, Iran, Turki, dan India.
Jadi perjalanan Icak mulai dari kapan sampai kapan?
Perjalanan saya selama 181 hari (6 bulan), berangkat 6 Juni 2014 kembali ke Bandung hari Rabu, 3 Desember 2014.
Wow, negara mana saja yang kamu singgahi, Cak?
Ada 11 negara, termasuk Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, Laos, Cina, Kyrgyzstan, Jordan, Turki, Iran, dan India.
Apa motivasi Icak untuk jalan-jalan?
Motivasi saya adalah hunting foto dan jalan-jalan sejauh mungkin ke arah barat benua Asia dalam waktu 6 bulan.
Sebenarnya, Icak dapat inspirasi dari mana untuk Jalan-jalan keliling Asia?
Saya dapat inspirasi dari para traveler lain, banyak baca kisah dari buku-buku petualangan contohnya H. Bahari (Haji Backpacker – wartawan Jawa Pos), JJ Polnaja – biker motor keliling dunia, Mas Paimo – sepedahan keliling dunia, Agustinus Wibowo – traveler Asia Tengah dan Trinity – traveler.
Apakah Icak kenal dengan mereka?
Nggak, baca ceritanya doang, hehe.
Apa saja sih isi tas travel Icak yang dibawa untuk perjalanan ini?
Bawa banyak barang sehari-hari seperti alat mandi, beberapa set pakaian, laptop, kamera, tripod, buku. Pokoknya beban berangkat 17 kg terdiri dari 10 kg perlengkapan kamera, tripod, lensa, laptop, dan 7 kg sisanya adalah benda-benda lainnya.
Berapa banyak pakaian yang Icak bawa selama 181 hari?
Tiga baju... Eh, empat baju (satu beli di kamboja), dua celana pendek, dua celana panjang (kalau nggak salah).
Bajunya dicuci?
Iya dong dicuci, Insya Allah hehehe.
Apakah selama perjalanan, berat badan Icak turun?
Pas awal perjalanan, nimbang di Singapura 82 kg. Pas pulang, nimbang di tempat yang sama 82 kg juga. Jadi entah emang beratnya stagnan atau timbangannya yang rusak.
Cak, boleh kasih tau kita pengalaman-pengalaman mengasyikan ataupun menyedihkan selama perjalanan?
Banyak sih yang seru, di antaranya saya pernah kena hujan es di Kyrgyzstan waktu naik kuda sampai suhu udaranya turun drastis, berkunjung ke kaum Bedouin di India, hitchhike (nebeng) di Cina.
Nah selama sebulan di Cina ini, saya sarapan dengan makanan yang sama yaitu mie sapi karena satu-satunya tulisan yang bisa saya baca dan bisa saya ucapkan. Kalau pengalaman yang menyedihkan, saya sempat kena tipu di India sampai nyaris gelut (berantem) sama calo narkoba India.
Wah, serem juga ya Cak... Ada saran atau tips untuk menghindari hal-hal buruk selama perjalanan?
Waspada selalu. Cari info sebanyak-banyaknya tentang tempat atau negara yang akan dikunjungi.
Selain pengalaman-pengalaman tersebut, hasil apa yang Icak dapat selama perjalanan?
Setelah 181 hari perjalananan, saya kembali lagi ke Indonesia dengan 500 GB file foto dan jutaaan cerita, baik yang menyenangkan maupun kurang menyenangkan.
Baiklah Cak sepertinya seru banget cerita kamu, pasti masih banyak cerita seru lainnya ya. Next, bisa dong sharing lagi untuk SobaTorch?
Siap, bisa 86! Selamat mengikuti, semoga menginspirasi.
Nah, SobaTorch, kalau kamu masih penasaran dengan #CeritaIcak lainnya, ikuti terus update cerita perjalanan Icak di blog Torch. Go travel and keep being inspired!
Editor: Nisa Ummu Rumaisha
Find Your Traveling Gear
Siapkan peralatan terbaik sebelum perjalanan dimulai!
Beli Travel Backpack New York 35+3 Liter yang ringan dengan desain inovatif, elegan,
dan bisa muat banyak. Cukup untuk traveling selama 4-5 hari.
