Begini Cara ke Pulau Miangas serta Estimasi Biayanya

pulau miangas

Pulau Miangas merupakan sebuah pulau kecil di ujung utara Indonesia yang berbatasan dengan Filipina. Meski tempatnya terpencil, pulau ini menyimpan keindahan alam yang masih asri dan belum banyak terjamah oleh wisatawan.


Namun sesuai dugaan, akses menuju Pulau Miangas terbilang sulit dan memerlukan beberapa tahap perjalanan. Kalau Sobat Torch sedang mencari inspirasi traveling berikutnya maka Pulau Miangas bisa dijadikan salah satu pilihan tepat. Supaya Sobat Torch mendapatkan gambaran mengenai cara pergi ke tempat ini, coba perhatikan informasi lengkap yang akan dibahas.


Apa Itu Pulau Miangas?


Ada banyak alasan mengapa Sobat Torch harus mengunjungi Pulau Miangas setidaknya sekali. Pulau yang terletak di Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, Indonesia ini memiliki luas hanya sekitar 47 km2 dengan keindahan alamnya yang sangat memesona.


Seperti namanya, yakni sebuah pulau, Miangas di kelilingi oleh pantai dengan pasir putih serta laut yang sangat jernih untuk memanjakan mata. Tidak berhenti di sana, Pulau Miangas juga memiliki hutan tropis dan terumbu karang yang indah.


Penduduknya yang hanya berkisar 763 orang, hidup rukun dengan berbagai keanekaragaman hayati yang belum teridentifikasi. Penduduk di pulau ini juga memiliki kebudayaan yang uniknya sendiri, seperti bahasa yang berbeda dengan Indonesia dan Filipina.


Apa Saja Fakta yang Wajib Diketahui dari Pulau Miangas?


Bagaimana Sob? Apakah sekilas informasi tentang Pulau Miangas membuatmu tertarik mengunjungi tempat ini? Sebenarnya masih ada banyak fakta unik yang tersimpan dalam pulau satu ini. Bukan hanya lokasi tetapi juga aspek geografis serta cerita lainnya di balik keindahan Pulau Miangas. Beberapa di antaranya ialah sebagai berikut:


  • Pulau Miangas adalah pulau paling utara di Indonesia dan terletak di sebelah utara Kepulauan Sangihe.
  • Pulau ini memiliki populasi sekitar 763 orang yang mayoritas bermata pencaharian sebagai nelayan dan petani.
  • Di Pulau Miangas terdapat sebuah mercusuar yang dibangun oleh Belanda pada tahun 1901 dan masih berfungsi hingga saat ini.
  • Pulau Miangas adalah tempat bertemunya dua arus laut, yaitu arus laut dari Samudra Pasifik dan Laut Filipina. Hal ini menyebabkan terbentuknya kondisi oseanografi yang unik.
  • Pulau Miangas pernah menjadi sengketa wilayah antara Indonesia dan Filipina. Namun pada 4 april 1928, Hakim Dr. Max Hubert sebagai arbitrator tunggal Mahkamah Arbitrase Internasional menyatakan bahwa Pulau Miangas merupakan bagian dari wilayah Hindia Belanda. Oleh karena itu sampai sekarang Pulau Miangas menjadi bagian dari NKRI.
  • Pulau Miangas memiliki sejarah yang panjang. Pada abad ke-15, pulau ini pernah menjadi pusat perdagangan rempah-rempah dan menjadi salah satu rute perdagangan antara Ternate dan Filipina.
  • Di Pulau Miangas terdapat sebuah makam tua yang konon merupakan makam seorang raja yang pernah memerintah pulau ini. Makam ini masih dihormati oleh masyarakat setempat.
  • Pulau Miangas memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi. Terdapat sekitar 23 spesies burung endemik yang hidup di pulau ini, seperti kakaktua raja, merpati miangas, dan burung hantu kecil miangas.
  • Pulau Miangas juga terkenal dengan hasil lautnya yang melimpah. Beberapa jenis ikan yang bisa ditemukan di perairan sekitar pulau ini antara lain kakap merah, tenggiri, dan ikan tongkol.
  • Masyarakat di Pulau Miangas masih mempertahankan tradisi dan adat istiadat yang unik. Salah satu tradisi yang masih dilestarikan adalah tradisi lompat cawan, yaitu sebuah perlombaan yang dilakukan dengan melompati tumpukan cawan yang disusun sedemikian rupa.


Apa Saja Rekomendasi Wisata Pulau Miangas yang Wajib Kamu Kunjungi?


Kalau punya kesempatan untuk pergi ke Pulau Miangas, pastikan kamu mengunjungi beberapa destinasi wisata berikut ini. Meski luas wilayah pulau ini tidak besar, tetapi tetap ada banyak hal yang bisa memuaskan matamu. Catat nama-nama tempatnya ya Sob!


1. Pantai Mariu


Pantai Mariu merupakan salah satu pantai terindah di Pulau Miangas. Pantai ini memiliki pasir putih yang sangat lembut dan air laut yang jernih. Di sepanjang pantai, kamu akan disuguhi pemandangan laut yang sangat menawan. Pastinya kamu bisa berfoto dengan alam indah atau sekadar menikmatinya dengan berjemur di bawah sinar matahari.


Kamu bahkan bisa berenang atau snorkeling untuk melihat keindahan bawah lautnya yang tidak kalah memesona.


2. Pantai Racuna


Pantai Racuna merupakan pantai paling dekat dengan pemukiman penduduk sehingga tidak heran kalau tempat ini dijadikan salah satu pusat aktivitas. Soal pemandangan laut dan pasirnya jelas tidak kalah dengan pantai-pantai lainnya yang ada di Pulau Miangas. Kamu pasti akan suka berlama-lama di pantai Racuna.


3. Pantai Larawa


Pantai Larawa juga perlu kamu kunjungi ketika berada di pulau Miangas. Tempatnya sangat indah serta masih memiliki standar keindahan alam yang luar biasa. Maksudnya pantai ini juga memiliki pasir putih yang halus dengan air laut yang jernih. Namun ada yang unik dari pantai satu ini karena pada tahun 2008 ditemukan sebuah batu besar seberat 26,5 kg terapung.


Secara logika, jelas hal ini tidak mungkin terjadi. Masyarakat yang menemukan batu terapung jadi percaya bahwa penemuan tersebut bisa memberikan pertanda buruk atau baik yang tidak diketahui hingga hari ini.


4. Tanjung Wolo


Tanjung Wolo sebenarnya termasuk salah satu tempat yang digunakan untuk mencari ikan ketika air sedang surut. Ketika air berada dalam level ketinggian yang rendah maka kamu bisa menemukan gua.


Tidak seperti tempat lainnya, Tanjung Wolo telah menjadi salah satu tempat melaksanakan upacara adat Manammi, yakni kegiatan menangkap ikan secara tradisional yang dilakukan oleh seluruh penduduk Pulau Miangas setiap tahunnya.


Keindahan alam yang ada di Tanjung Wolo juga tidak main-main. Kamu bisa menikmati pemandangan alamnya dari atas permukaan atau dari bawah laut.


5. Tanjung Wora


Kalau kamu ingin berkunjung ke tempat unik lainnya maka Tanjung Wora merupakan tempat wisata yang tepat. Tempat ini punya pemandangan yang luar biasa dengan berbagai tebing dan batu tetampel yang bisa dikunjungi.


Namun sebaiknya kamu berdoa agar bisa mengunjungi Tanjung Wora. Pasalnya tidak setiap waktu tempat ini bisa dikunjungi. Hanya ketika air sedang surut barulah kamu bisa pergi melihat pemandangan yang indah.


Alasannya karena Tanjung Wora sebenarnya adalah daratan terpisah dari Pulau Miangas. Jadi saat air sedang pasang, akses jalan ke Tanjung Wora tidak akan terlihat.


Bagaimana Cara Transportasi ke Pulau Miangas?


Transportasi untuk sampai ke pulau ini terbilang cukup terbatas. Tentunya belum ada pesawat yang bisa terbang ke tempat ini karena tidak ada bandara yang memadai. Kamu hanya bisa datang melalui jalur laut menggunakan kapal dari beberapa daerah saja seperti Manado dan Tahuna. Perhatikan caranya berikut ini.


1. Kapal dari Manado


Pemberangkatan dari Manado bermula dari Pelabuhan Bitung dan tiba di Pelabuhan Miangas. Perjalanan ini setidaknya memakan waktu minimal 24 jam tergantung kondisi cuaca. Jadwal pemberangkatan akan berbeda tergantung jasa yang kamu pilih. Jadi pastikan kamu sudah membeli tiket keberangkatan dan kepulangan, sekaligus memperhatikan waktunya dengan baik. 


2. Kapal dari Tahuna


Alternatif lainnya ialah berangkat dari Pelabuhan Tahuna dan tiba di Pelabuhan Miangas. Perjalanan ini memakan waktu lebih cepat, yakni sekitar 10 jam. Namun dengan catatan yang sama bahwa durasi perjalanan bisa berubah-ubah tergantung kondisi cuaca. 


Bagaimana Kalau Kamu Berasal dari Jakarta atau Surabaya?


Perjalanan ke Pulau Miangas dari kota besar jelas bisa dilakukan. Namun biaya yang kamu keluarkan untuk pergi ke tempat ini jelas tidak murah. Kali ini Torch akan menjelaskan cara kamu berkunjung ke Pulau Miangas dari Jakarta dan Surabaya.


1. Jakarta ke Pulau Miangas


Langkah pertama yang perlu dilakukan ialah membeli tiket pesawat dari Jakarta ke Manado. Kamu bisa memilih maskapai penerbangan yang tersedia dengan menyesuaikan jadwal. Durasi penerbangan dari Jakarta ke Manado cukup cepat yakni sekitar 3 jam.


Setelah tiba di Bandara Sam Ratulangi, kamu perlu melanjutkan perjalanan ke Pelabuhan Bitung menggunakan mobil selama 2 jam. Setibanya di sana kamu bisa memilih kapal laut yang menuju ke Pulau Miangas.


2. Surabaya ke Pulau Miangas


Sama seperti sebelumnya, kamu perlu membeli tiket pesawat dari Surabaya menuju Manado. Durasi penerbangan dari Surabaya ke Manado lebih panjang setengah jam yakni sekitar 3,5 jam.


Setelah tiba, kamu tetap harus menggunakan mobil untuk pergi ke Pelabuhan Bitung selama 2 jam perjalanan. Kemudian tinggal beli tiket kapal yang berangkat ke Pulau Miangas.


Melakukan perjalanan ke Pulau Miangas jelas perjuangan yang sangat panjang. Minimnya transportasi juga membuat biaya yang harus dikeluarkan sangat besar. Meski demikian, Pulau Miangas tetap layak dikunjungi karena keindahan alamnya yang luar biasa.


Jika kamu berencana pergi ke Pulau Miangas, pastikan semua barang sudah disiapkan serta lengkap. Bawa makanan dan minuman secukupnya agar kamu tidak kelaparan selama perjalanan.


Tingginya mobilitas yang akan kamu rasakan ketika pergi ke Pulau Miangas, pastikan bawa tas yang mudah digunakan. Contohnya seperti tas Seo 30 Liter - Grey dan Fujisawa 45+3 Liter - Castlerock Grey yang bisa menampung banyak barang.


Kamu bisa mengemas atau mengeluarkan barang dengan mudah karena adanya pembukaan ritsleting 270 derajat. Kompartemen yang ada di dalamnya juga sangat banyak dengan quick access pocket di berbagai bagian tas.


Apabila kamu hanya ingin melakukan perjalanan singkat ke Pulau Miangas maka sebenarnya Foldable Bag series dari Torch sudah cukup untuk memuat semua barang bawaan. Kamu bisa pilih beberapa tasnya seperti Kumano Foldable Bag 19 + 2 Liter - Caviar Black, Shiroi Foldable Bag 19 + 2 Liter - Dark Grey, dan Kashiwa Foldable Bag 19+2 Liter - Caviar Black.