Apa Fungsi Hutan Lindung Bagi Lingkungan Hidup?
Tahukah Sobat Torch apa fungsi hutan lindung bagi lingkungan hidup? Bukan hanya untuk lingkungan hidup para binatang tetapi juga untuk Sobat Torch serta semua orang yang tinggal di bumi ini. Keberadaannya sangat penting sehingga bisa memengaruhi kenyamanan hidup setiap orang pada masa kini dan yang akan datang.
Sederhananya, tanpa ada hutan lindung maka generasi berikutnya kemungkinan besar tidak bisa merasakan apa yang Sobat Torch rasakan. Lebih buruknya, bumi ini akan tidak terawat hingga mengancam eksistensi seluruh makhluk hidup yang ada di dalamnya. Supaya Sobat Torch bisa membantu menjaga lingkungan hidup, coba simak informasi berikut dengan saksama.
Apa Itu Hutan Lindung?
Hutan lindung merupakan kawasan hutan yang dilindungi oleh pemerintah dengan tujuan untuk menjaga kelestarian alamnya. Hutan lindung sendiri memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem serta keberlangsungan hidup berbagai jenis flora maupun fauna.
Keberadaannya bahkan lebih penting lagi dari sekadar menjaga keseimbangan hidup karena hutan lindung membantu memenuhi kebutuhan hidup masyarakat sehari-hari. Maksudnya hutan lindung dapat memberikan persediaan air bersih bagi masyarakat.
Tanah di lingkungan sekitar hutan lindung bahkan menjadi lebih kokoh sehingga kejadian banjir dan longsor dapat diminimalkan. Biasanya hutan yang dinyatakan sebagai hutan lindung benar-benar dijaga oleh pemerintah. Maksudnya tidak boleh ada penebangan hutan secara liar seperti yang banyak dilakukan oleh kelompok tertentu untuk membuka lahan.
Di Indonesia, pengaturan tentang hutan lindung pun sudah tertera jelas dalam Undang-Undang Nomor 41 Tahun 1999 tentang Kehutanan. Tidak hanya itu, ada lagi peraturan lain dari pemerintah dan keputusan menteri untuk benar-benar melindungi hutan lindung.
Contohnya seperti Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 2004 tentang Penyelenggaraan Perlindungan Hutan dan Keputusan Menteri Kehutanan Nomor 313/Kpts-II/1999 tentang Kawasan Hutan Lindung.
Meski berstatus dilindungi, bukan berarti masyarakat tidak bisa masuk ke dalam area hutan lindung. Masyarakat bahkan masih bisa melakukan kegiatan pada area hutan lindung tersebut. Namun dengan syarat bahwa aktivitas yang dilakukan tidak merusak kelestarian alam.
Apa Fungsi Hutan Lindung Bagi Lingkungan Hidup?
Ingat bahwa hutan lindung dilindungi bukan tanpa alasan. Pada poin sebelumnya kamu telah mengetahui bahwa peranannya sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Kalau kamu masih bingung bagaimana praktik hutan lindung dalam menjaga ekosistem, coba simak berbagai fungsinya berikut ini.
1. Menjaga Kualitas Udara dan Mengurangi Emisi Karbon
Keberadaan hutan lindung memiliki fungsi penting dalam menjaga kualitas udara di sekitarnya. Seperti yang kamu tahu, setiap tanaman mampu menyerap karbon dioksida dan melepas oksigen. Hal ini jelas akan membantu meningkatkan kualitas udara yang ada di atmosfer.
Di samping itu, hutan lindung bahkan mampu menyerap partikel debu dan zat berbahaya lainnya yang terdapat di udara. Jadi tidak heran kalau kualitas udara dapat berubah lebih baik.
2. Mencegah Erosi Tanah dan Banjir
Hutan lindung biasanya terdiri dari berbagai pohon besar serta tanaman lainnya. Tahukah kamu bahwa keberadaan tanaman yang cukup banyak mampu berperan sebagai penyangga alami? Maksudnya keberadaan semua tanaman tersebut akan berusaha menjadi “fondasi” tanah agar tidak terjadi erosi dan banjir.
Air hujan yang jatuh nantinya akan diserap oleh akar tanaman dan dijadikan sumber nutrisi. Itu berarti jumlah aliran air yang ada di permukaan tanah akan berkurang dan meminimalkan risiko longsor.
3. Menjaga Keanekaragaman Hayati
Hutan merupakan habitat asli berbagai satwa liar yang ada di daerah tersebut. Bukan hanya hewan dan tanaman liar di darat, tetapi juga di udara serta di dalam laut.
Hal ini memungkinkan terjadinya hubungan simbiosis antara berbagai jenis makhluk hidup yang saling menguntungkan. Selain itu keberadaan hutan lindung juga memungkinkan terjadinya evolusi yang lebih baik bagi berbagai jenis makhluk hidup yang ada di dalamnya.
4. Menjaga Ketersediaan Air
Hutan lindung juga berfungsi dalam menjaga ketersediaan air di sekitarnya. Hutan lindung memiliki kemampuan untuk menyerap air hujan dan menyimpannya di dalam tanah. Sebagai akibatnya hutan lindung jadi dapat mempertahankan jumlah air yang tersedia.
5. Menjaga Keberlanjutan Ekosistem
Menjaga keseimbangan ekosistem merupakan sebuah tugas penting yang harus diupayakan oleh semua makhluk hidup termasuk manusia. Ekosistem sendiri mengacu kepada suatu sistem yang terdiri dari komunitas makhluk hidup dan lingkungannya yang saling berinteraksi membentuk satu kesatuan.
Salah satu cara yang bisa dilakukan oleh masyarakat ialah dengan menjaga hutan lindung tetap asri. Ketika hutan lindung dijaga maka keberlanjutan ekosistem dapat benar-benar terjadi.
6. Menjaga Keanekaragaman Hayati
Hutan lindung menjadi rumah bagi banyak spesies tumbuhan dan hewan yang tidak bisa ditemukan di tempat lain. Selain itu hutan lindung juga dapat mempertahankan keberadaan spesies endemik yang hanya hidup di wilayah tertentu.
Itu sebabnya keberadaan hutan lindung dapat membuat seluruh keanekaragaman hayati terus terjaga sampai generasi baru yang akan datang kemudian hari.
Apa Saja Contoh Hutan Lindung di Indonesia?
Indonesia termasuk negara yang diberkati dengan banyak kekayaan alam. Bukan hanya kaya dalam pemandangan alamnya yang memesona, tetapi juga keberadaan berbagai hutan lindung yang berkontribusi dalam menjaga alam. Beberapa di antaranya ialah sebagai berikut.
1. Alas Kethu
Alas Kethu merupakan hutan lindung yang terletak di lereng Gunung Lawu, Jawa Tengah. Hutan ini memiliki luas sekitar 1.600 hektare dengan ketinggian antara 400-1.326 meter di atas permukaan laut.
Alas Kethu memiliki fungsi penting sebagai daerah resapan air serta habitat bagi berbagai jenis flora dan fauna. Beberapa di antaranya ialah rusa, tenggiling, dan burung merak.
2. Taman Nasional Bukit Barisan Selatan
Beralih ke Provinsi Lampung, terdapat hutan lindung bernama Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. Hutan lindung ini memiliki luas sekitar 3.568,8 kilometer persegi yang sangat dikenal sebagai habitat bagi berbagai jenis satwa liar seperti harimau, badak, gajah, dan burung rangkong. Selain itu Taman Nasional Bukit Barisan Selatan juga berfungsi sebagai daerah resapan air dan pengatur iklim.
3. Hutan Lindung Wehea
Hutan Lindung Wehea terletak di Kalimantan Timur dan memiliki luas sekitar 38.000 hektare. Hutan ini terkenal karena keanekaragaman hayatinya yang benar-benar kaya.
Hal ini termasuk sekitar 60 spesies mamalia, 100 spesies burung, dan 20 spesies primata. Wehea juga memiliki sekitar 500 spesies tumbuhan yang unik dengan beberapa di antaranya spesies langka seperti rafflesia dan nepenthes.
Baca Juga: 5 Langkah dan Contoh Penerapan Go Green
4. Hutan Baning
Hutan Baning termasuk hutan lindung yang banyak dikunjungi oleh masyarakat karena merupakan satu-satunya hutan tropis alami yang berada di tengah kota. Area hutan lindungnya terbilang sangat luas yakni sebesar 213 hektare. Keberadaannya di tengah kota inilah yang menjadi daya tarik pariwisata bagi masyarakat sekitar maupun turis.
5. Taman Raya Bung Hatta
Kalau kamu tertarik untuk mempelajari lebih banyak tentang spesies tanaman langka yang sangat unik maka Taman Raya Bung Hatta bisa dijadikan salah satu destinasi wisata. Tempatnya memang bukan di Jakarta, melainkan di daerah Sumatra Barat. Jika kamu ada kesempatan datang ke daerah Sumbar, cobalah datang ke Taman Raya Bung Hatta.
Jangan hanya ke tempat-tempat iconic yang sudah mainstream. Justru mengunjungi hutan lindung akan memberikan kamu ketenangan serta waktu untuk berefleksi tentang berbagai macam hal. Coba rasakan perbedaan sebelum dan sesudah kamu mengunjungi Taman Raya Bung Hatta.
Melalui penjelasan di atas, Sobat Torch pastinya jadi lebih mengerti tentang apa fungsi hutan lindung yang sesungguhnya. Sebagai warganegara Indonesia, Sobat Torch juga diajak untuk ikut menjaga lingkungan hidup dengan melestarikan berbagai spesies flora fauna ketika berkunjung ke berbagai hutan lindung tersebut.
Jika Sobat Torch memang sudah merencanakan perjalanan ke salah satu daerah hutan lindung, jangan lupa untuk melakukan persiapan. Mulailah siapkan berbagai pakaian dan barang bawaan, termasuk tas yang akan digunakan untuk traveling.
Belum punya tas yang tepat? Torch punya deretan tas backpack terbaik yang sangat nyaman dibawa bepergian. Dari tas berkapasitas 19 liter hingga 45 liter, contohnya Kashiwa Foldable Bag 19+2 Liter - Sicamore Green, Ider Backpack - Navy, Seo 30 Liter - Black, dan Fujisawa 45+3 Liter - Shale Black.
Semuanya bisa kamu dapatkan dengan mengunjungi Official Store Torch sekarang! Nikmati gratis ongkir serta promo menarik lainnya khusus untuk Sobat Torch!