Mengenal Pecinta Alam: Definisi, Tujuan, dan Manfaat Melakukannya

pecinta alam adalah

Pecinta alam adalah kegiatan pelestarian alam yang dilakukan oleh sekelompok orang untuk mewujudkan kecintaannya terhadap alam. Pecinta alam identik dengan aktivitas naik gunung atau kegiatan luar ruangan lainnya. Namun, lebih dari itu, pecinta alam biasanya akan melakukan berbagai hal yang bisa dilakukan untuk menjaga alam tetap lestari.


Untuk lebih mengenal tentang pecinta alam beserta tujuan dan manfaatnya, simak penjelasan lebih lengkapnya di bawah ini ya Sob. 


Apa Itu Pecinta Alam?


Pecinta alam merujuk pada sebuah kegiatan yang dilakukan untuk melestarikan alam. Biasanya kegiatan tersebut dilakukan oleh para pecinta alam yang bergabung dalam sebuah komunitas. Komunitas pecinta alam dibentuk dengan tujuan melakukan kegiatan kolektif untuk turut melestarikan alam sebagai wujud kecintaan mereka terhadap alam.


Komunitas pecinta alam memiliki nilai-nilai yang mereka pegang teguh dalam melestarikan alam, salah satunya meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan. Setiap anggota komunitas biasanya akan memiliki pemikiran bahwa alam merupakan anugerah dari Sang Maha Pencipta. Oleh sebab itu, manusia harus bertanggung jawab untuk menjaga dan merawatnya.


Apa Tujuan dari Komunitas Pecinta Alam?


Perlu dipahami bahwa komunitas pecinta alam hadir untuk melakukan berbagai upaya pelestarian alam. Jadi, kegiatan pecinta alam itu tidak hanya tentang mendaki, menyusuri berbagai sudut hutan, berkemah, dan lain sebagainya.


Kegiatan-kegiatan tersebut merupakan bentuk dari kecintaan komunitas terhadap alam dengan cara menyatu dengan alam. Lalu, apa tujuan dari terbentuknya komunitas pecinta alam? Simak penjelasannya di bawah ini ya.


1. Menjaga dan Merawat Alam


Komunitas pecinta alam akan melakukan berbagai upaya nyata supaya alam tetap lestari, sebab mereka menyadari bahwa manusia tidak akan bisa hidup tanpa alam. Berbagai kebutuhan sandang dan pangan didapatkan dari alam, tetapi pengelolaannya tidak dilakukan dengan baik, sehingga proses pemenuhan kebutuhan tersebut justru merusak alam.


Dalam rangka meningkatkan kesadaran dalam menjaga dan merawat alam, komunitas pecinta alam biasanya menyelenggarakan kegiatan luar ruangan seperti kemah, hiking, rafting, dan lain sebagainya. Tujuannya untuk memberi kesempatan kepada partisipan untuk melihat dan menikmati alam.


Bersentuhan dengan alam dapat meningkatkan kesadaran bahwa alam yang zero sampah dapat menjadi tempat yang nyaman untuk beraktivitas. Selain aktivitas luar ruangan yang berbentuk rekreasi, biasanya komunitas pecinta alam mengajak partisipan untuk membersihkan sungai, membersihkan lingkungan sekitar, dan tidak meninggalkan sampah setelah pendakian.


2. Mengkampanyekan Pola Hidup Sehat dan Ramah Lingkungan


Salah satu bentuk kampanye komunitas pecinta alam yaitu menerapkan pola hidup sehat yang berkesinambungan dengan cara merawat dan menjaga alam. Misalnya menggunakan barang-barang yang mudah terurai oleh alam, sehingga residu polusi dapat ditekan.


Bentuk kampanye lainnya, yaitu menerapkan metode reuse, reduce, dan recycle, terutama dalam pengelolaan sampah. Selain itu, Sobat Torch dapat berpartisipasi aktif dalam kampanye ini dengan aksi nyata memisahkan sampah organik dan anorganik, mengurangi penggunaan kendaraan bermotor dengan bahan bakar minyak, dan lain sebagainya.


Begitu banyak kampanye yang dilakukan komunitas pecinta alam dalam rangka mewujudkan kecintaannya terhadap alam. Bahkan dari hal kecil hingga hal besar mereka lakukan supaya alam tetap lestari. Sebagai sesama pecinta alam, Sobat Torch dapat ikut serta mengkampanyekan pola hidup sehat yang ramah lingkungan tersebut mulai dari diri sendiri.


3. Menjadi Wadah Seluruh Pecinta Alam


Komunitas pecinta alam hadir untuk mengakomodir kepentingan banyak orang yang memiliki minat dan ketertarikan yang sama terhadap isu lingkungan. Melalui komunitas ini mereka bertukar ide dan pendapat untuk membantu memulihkan kondisi alam yang mengalami pemanasan global. Kondisi ini terjadi lantaran penebangan hutan terus dilakukan.


Sementara itu, di waktu yang sama polusi terus meningkat. Di sisi lain pohon menjadi salah satu media yang dapat mengubah polutan menjadi oksigen. Aktivitas penanaman pohon pun akhirnya diinisiasi untuk mengatasi masalah tersebut. Aktivitas ini biasanya dikemas dalam kegiatan yang menarik supaya mendapat perhatian, seperti pendakian gunung dan outbond. 



Apa Manfaat dari Adanya Komunitas Pecinta Alam?


Salah satu manfaat adanya komunitas pecinta alam adalah meningkatnya kesadaran untuk menjaga dan merawat alam dari mulai hal kecil hingga besar. Misalnya dengan menggunakan barang-barang yang mudah terurai secara alami dan ikut serta dalam kegiatan penanaman pohon. Adapun berbagai manfaat lain dari adanya komunitas pecinta alam akan diuraikan di bawah ini.


1. Meningkatnya Kepedulian untuk Merawat dan Menjaga Alam


Kepedulian untuk merawat dan menjaga alam awalnya hanya dilakukan oleh komunitas pecinta alam saja. Namun, berkat kerja keras mereka dalam mengkampanyekan pola hidup sehat yang ramah lingkungan, kepedulian masyarakat untuk ikut merawat dan menjaga alam mulai tumbuh.

Mulai dari pengelolaan sampah menggunakan metode 3R (Reuse, Reduce, Recycle) untuk ranah rumah tangga, hingga munculnya konsep sustainable fashion pada industri fashion.


2. Menghindari Terjadinya Pemanasan Global


Bumi akan terus mengalami peningkatan suhu akibat terjadinya pemanasan global. Hal ini tentu menimbulkan bahaya jika Sobat Torch tidak segera menjaga lingkungan. Dalam hal ini, Sobat Torch bisa ikut serta mengikuti kampanye yang dilakukan komunitas pecinta alam, salah satunya mengurangi penggunaan kendaraan pribadi.


3. Melindungi Ekosistem


Lingkungan yang tercemar akan membuat hewan dan tumbuhan tidak memiliki habitat asli dan tempat tinggal. Hal ini terjadi karena habitat mereka telah hilang bersamaan dengan dilakukannya penebangan hutan. Kampanye untuk menjaga lingkungan dengan cara tidak menebang pohon sembarangan dapat melindungi habitat makhluk hidup lainnya.


Kode Etik Pecinta Alam Indonesia


Kode Etik Pecinta Alam Indonesia dicanangkan pertama kali pada bulan Januari tahun 1974, lewat sebuah kegiatan bernama Gladian Nasional Pecinta Alam IV. Pelaksanaan kegiatan tersebut dilakukan di Pulau Kahyangan dan Tana Toraja, oleh Badan Kerjasama Club Antarmaja pecinta Alam se-Ujung Pandang (Makassar) dan dihadiri oleh 44 perhimpunan pecinta alam dari seluruh Indonesia. 


Gladian Nasional Pencinta Alam didirikan sebagai ajang bagi pecinta alam untuk saling bertukar pikiran, pengetahuan, opini, serta kemampuan di bidang kepencintaalaman dan kegiatan di alam bebas. Disamping itu juga, Gladian Nasional Pecinta Alam berfungsi sebagai wadah silaturahmi bagi perhimpunan pecinta alam di seluruh Indonesia.


Melalui kegiatan Gladian Nasional Pecinta Alam IV tersebut, maka dibentuklah Kode Etik Pecinta Alam Indonesia yang hingga saat ini masih dijadikan acuan. Berikut adalah isi dari Kode Etik Pecinta alam:


“Pecinta Alam Indonesia sadar bahwa alam beserta isinya adalah ciptaan Tuhan Yang Maha Esa. Pecinta Alam Indonesia adalah bagian dari masyarakat Indonesia sadar akan tanggung jawab kepada Tuhan, bangsa, dan tanah air. Pecinta Alam Indonesia sadar bahwa pecinta alam adalah sebagian dari makhluk yang mencintai alam sebagai anugerah yang Mahakuasa.


Sesuai dengan hakikat di atas, kami dengan kesadaran menyatakan:


Mengabdi kepada Tuhan Yang Maha Esa, Memelihara alam beserta isinya serta menggunakan sumber alam sesuai dengan kebutuhannya, Mengabdi kepada bangsa dan tanah air, Menghormati tata kehidupan yang berlaku pada masyarakat sekitar serta menghargai manusia dan kerabatnya, Berusaha mempererat tali persaudaraan antara pecinta alam sesuai dengan azas pecinta alam, Berusaha saling membantu serta menghargai dalam pelaksanaan pengabdian terhadap Tuhan, bangsa dan tanah air, Selesai”. (Disahkan bersama dalam GLADIAN IV – 1974 Di Ujung Pandang)


Itu dia informasi lengkap tentang definisi pecinta alam, serta tujuan dan manfaatnya. Pecinta alam adalah komunitas yang mendorong berbagai industri fashion untuk berpartisipasi merawat dan menjaga lingkungan dengan menerapkan konsep sustainable fashion. Torch menerapkan konsep tersebut dengan memproduksi kaus Yunjae Tees dari bahan TENCEL™ Modal.


Bahan tersebut ramah lingkungan, awet, dan tahan lama. Mengingat salah satu nilai dalam melestarikan lingkungan adalah menggunakan pakaian yang bisa digunakan dalam kurun waktu yang cukup panjang. Kunjungi official store Torch sekarang juga untuk solusi produk yang awet dan tahan lama.