7 Tips Backpacker ke Malang

Malang menjadi salah satu destinasi populer yang digemari banyak orang. Bukan hanya dari luar negeri tetapi juga dari dalam negeri. Tertarik untuk pergi ke Malang dengan gaya backpacker? Tentu budgetnya tidak akan terlalu besar seperti liburan biasa. Supaya perjalananmu menyenangkan ada beberapa tips backpacker ke Malang yang bisa dicoba.

Bepergian ala backpacker bukan hanya soal hemat dan sederhana tetapi justru Sobat Torch bisa mendapatkan kenangan yang tidak akan terlupakan. Ada banyak hal yang bisa dipelajari dan dinikmati melalui perjalanan ala backpacker yang dilakukan, seperti menikmati pemandangan alam, mencicipi makanan lokal, melihat kehidupan penduduk setempat, dan masih banyak lagi.

Sobat Torch dijamin akan banyak belajar hal baru setelah melakukan perjalanan ala backpacker untuk pertama kalinya. Kalau begitu coba cari tahu apa saja yang harus disiapkan berikut ini! 

Backpacker adalah istilah yang digunakan untuk seseorang yang melakukan perjalanan panjang dengan menggunakan tas punggung sebagai bagasi utama. Orang-orang ini biasanya mengeksplorasi daerah-daerah baru dengan mengikuti rute yang tidak terlalu umum dan sering menginap di hostel atau penginapan murah lainnya.

Backpacker juga sering memilih untuk melakukan perjalanan dengan cara yang lebih sederhana dan terjangkau, seperti naik bus, kereta api, atau menggunakan transportasi umum lainnya.

Tujuan utama seorang backpacker biasanya adalah untuk mengalami budaya dan kehidupan lokal di tempat-tempat yang dikunjungi. Mereka juga sering memiliki pemahaman yang lebih dalam tentang negara dan budaya yang mereka kunjungi daripada wisatawan lainnya. 

Tidak banyak orang mengetahui manfaat dari melakukan perjalanan ala backpacker. Mereka yang belum pernah mencobanya hanya memikirkan betapa sulit dan menderitanya perjalanan tersebut.

Memang benar tidak ada kemewahan atau kenyamanan dilayani oleh orang lain, tetapi kamu bisa belajar banyak hal berharga dalam kehidupan. Tidak percaya? Coba simak berbagai manfaatnya berikut ini.

Melakukan perjalanan ala backpacker dapat membantu seseorang mempelajari budaya, sejarah, hingga bahasa dari daerah atau negara yang dikunjungi. Ini dapat membantu dalam pembelajaran interkultural, menambah wawasan global, dan meningkatkan keterampilan bahasa.

Backpacker yang tidak “diselimuti” dengan kemewahan tentu bisa menjadi tantangan bagi kebanyakan orang, baik secara fisik maupun mental.

Namun ketika seseorang akhirnya mengambil keputusan untuk melakukan perjalanan ala backpacker ini maka mereka akan menjadi pribadi yang lebih berkembang dari sebelumnya. Kepercayaan diri hingga kemampuan beradaptasi akan meningkat dengan sangat pesat. 

Perjalanan backpacking dapat membawa seseorang ke lingkungan alam yang indah sehingga akan menciptakan koneksi yang lebih kuat dengan lingkungan dan meningkatkan kesadaran terhadap alam sekitar. Pada satu sisi, backpacker juga bisa menemukan kedamaian hati dan pikiran selama melakukan perjalanan karena keindahan alam membuat mereka tenang.

Backpacking seringkali tidak dilakukan sendiri, melainkan dalam kelompok atau bersama dengan orang lain yang dapat membantu dalam membangun hubungan kuat dan menyenangkan.

Banyak yang melakukan perjalanan backpacking dengan tidak mengenal satu orang pun. Namun di akhir perjalanan, teman mereka justru bertambah. Bukan tidak mungkin koneksi tersebut pada akhirnya berubah menjadi kesempatan baru dalam pekerjaan maupun hidup. 

Percaya atau tidak, melakukan backpacking dapat membantu seseorang memahami lebih jauh tentang apa yang terjadi di dunia global. Maksudnya mereka bisa memahami lebih dalam mengenai negara-negara sekaligus budaya yang terdapat di dalamnya.

Semua yang telah disebutkan di atas tentu merupakan momen berharga yang tidak selalu datang dua kali. Mulai dari perjalanannya, hingga orang-orang yang kamu temui selama perjalanan, semua itu adalah pengalaman yang tidak akan terlupakan.

Belum lagi semua keindahan alam atau tantangan sulit yang baru kamu hadapi pertama kali. Kejadian-kejadian tersebut tidak akan pernah bisa kamu beli dengan uang atau barang apa pun di dunia ini.

Supaya perjalanan backpacking kamu jadi momen tidak terlupakan, harus ada perencanaan yang tepat. Kamu bisa memulainya dengan mengikuti tips-tips berikut ini.

Perjalanan ala backpacker memang sering dilakukan secara spontan. Maksudnya tidak ada tujuan khusus yang dituju. Perjalanan akan mengalir mengikuti keinginan dan rekomendasi dari penduduk setempat.

Meski demikian, kamu tidak harus clueless ketika melakukannya. Kamu boleh kok mencari transportasi supaya perjalanan di Malang bisa lancar atau setidaknya tidak menghabiskan waktu hanya untuk pusing atau bingung harus naik apa. 

Carilah penginapan yang tidak hanya murah tetapi juga memberikan manfaat yang kamu butuhkan. Contohnya penginapan murah dekat tempat wisata di Malang.

Jika kamu ingin pergi ke Gunung Bromo maka ada penginapan yang tersedia di sepanjang jalan untuk naik ke gunung tersebut. Intinya kamu juga harus mencari dan tidak sekadar memilih penginapan hanya karena harganya terjangkau.

Siapkan barang bawaan yang benar-benar penting saja. Lupakan membawa laptop atau speaker besar yang sebenarnya hanya membuat beban berat dalam tas. Pilih lagi baju yang paling tepat dibawa untuk menyesuaikan cuaca di Kota Malang.

Kemudian seleksi juga tas apa yang cocok untuk digunakan. Jangan sampai salah pilih tas karena perjalanan kamu bisa berantakan. Gunakan tas yang ringan, kuat, memiliki banyak kompartemen, dan nyaman seperti halnya Kanzaki 30 Liter dari Torch.

Terdapat banyak keunggulan lainnya seperti fitur airbender untuk memberikan udara masuk dan keluar sehingga punggung tidak panas. Kemudian bahannya terbuat dari Duralite Nylon yang terbukti 2x lebih kuat serta 30% lebih ringan dari jenis tas lainnya. 

Perjalanan seperti ini merupakan kesempatan sekali seumur hidup yang belum tentu terulang sehingga cobalah lakukan apa saja selama masih bisa. Jangan pilih-pilih makanan lokal karena ini waktu yang tepat untuk berkenalan dengan kehidupan penduduk setempat.

Ada beberapa tempat wisata populer yang terletak di Malang dan sekitarnya, seperti agrowisata kebun apel dan Kota Batu. Oleh karena itu, tidak salah jika kamu memutuskan untuk pergi ke dua tempat tersebut sebagai seorang backpacker saat berlibur di Malang. Di Kota Batu, terdapat beberapa objek wisata yang tidak boleh dilewatkan ketika Sobat Torch berada di kota ini, salah satunya adalah Museum Angkut dan Jatim Park yang sangat cocok untuk dijadikan tempat berfoto-foto yang Instagramable.

Setelah mengunjungi beberapa tempat wisata yang memerlukan pembayaran harga tiket masuk, sekarang saatnya untuk menikmati wisata low budget, seru, dan gratis di Malang. Pertama-tama, Sobat Torch dapat mengunjungi Alun-alun Kota Malang dan Stasiun Malang Kota Baru untuk menikmati wisata sejarah. Di lokasi tersebut, kamu dapat menghemat dengan naik Bus City Tour yang akan membawa Sobat Torch keliling Kota Malang.

Siapkan uang cadangan agar kamu tidak pusing ketika ada beberapa biaya tidak terduga yang datang tiba-tiba. Kamu bisa menyiapkannya dalam bentuk uang cash maupun elektronik sehingga perjalanan bisa dilakukan tanpa khawatir.

Malang merupakan salah satu hidden gem yang harus kamu kunjungi. Ada banyak tempat menarik dan indah yang jelas tidak bisa dilewatkan begitu saja. Selagi kamu berkunjung ke Malang, cobalah beberapa tempat berikut.

Gunung Bromo merupakan salah satu gunung berapi aktif yang memiliki ketinggian 2.329 meter di atas permukaan laut dan menjadi salah satu tempat wisata terpopuler di Indonesia.

Wisatawan dapat menyaksikan keindahan panorama gunung dari atas kawah, melihat sunrise, hingga pemandangan lautan awan yang dapat dilihat dari puncak gunung. Anda pasti akan terpukau memandangnya dengan mata hingga speechless. 

Museum Angkut cukup menarik dikunjungi karena menampilkan berbagai koleksi transportasi dari sejarah sampai saat ini, termasuk mobil-mobil lawas, mobil-mobil unik, serta kendaraan transportasi umum yang dioperasikan di Indonesia.

Pengunjung bisa langsung berinteraksi dengan berbagai atraksi hingga simulasi yang tersedia seperti mengendarai berbagai transportasi mobil dan pesawat. Tempat ini cocok untuk kamu yang tertarik dengan bidang otomotif!

Rafting adalah aktivitas berkayak di sungai dengan menggunakan perahu karet yang disebut "raft". Di Malang, kamu bisa menemukan beberapa lokasi yang cocok untuk rafting, seperti Sungai Brantas yang merupakan salah satu sungai terbesar di Jawa Timur.

Rafting di Sungai Brantas menawarkan pengalaman yang menyenangkan dan menantang, dengan arus yang cukup deras serta beberapa rintangan seperti batu besar dan gundukan. Siap-siap uji keberanian kamu melalui rafting di Malang! 

Malang juga dikenal sebagai salah satu kota penghasil apel terbesar di Indonesia sehingga tidak mengherankan mengapa banyak tempat wisata menawarkan pengalaman memetik apel.

Beberapa tempat yang menawarkan wisata petik apel di Malang diantaranya di kawasan Punten dan Malangbong. Kamu bisa langsung membawa pulang apel yang sudah dipetik sendiri. Menyenangkan, bukan?

Berlibur ala backpacker menyimpan banyak pelajaran dan kesenangan yang tidak bisa dirasakan oleh semua orang. Jelas mereka yang menolak perjalanan hanya dengan backpack akan ketinggalan pengalaman seru dalam menjelajahi banyak tempat.

Namun Sobat Torch yang sudah memahami berbagai manfaat backpacker seharusnya jadi semangat untuk melakukan perjalanan ini. Kalau begitu langsung saja ikuti semua tips backpacker ke Malang dan siapkan tas terbaik yang Sobat Torch punya.

Jangan bingung lagi mencari tas berkualitas yang tahan lama karena kamu bisa selalu mengunjungi official website Torch kapan pun dibutuhkan. Checkout tas favoritmu sekarang sebelum kehabisan!